Uji Tingkat Kesukaan, Kandungan Karbohidrat dan Kalium pada Cookies Kacang Hijau Subtitusi Tepung Pisang Ambon

Khairun Nissa, P031813411015 (2021) Uji Tingkat Kesukaan, Kandungan Karbohidrat dan Kalium pada Cookies Kacang Hijau Subtitusi Tepung Pisang Ambon. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Riau.

[img] Text
1. COVER.pdf

Download (25kB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (359kB)
[img] Text
3. LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (246kB)
[img] Text
4. KATA PENGANTAR.pdf

Download (256kB)
[img] Text
5. DAFTAR ISI.pdf

Download (162kB)
[img] Text
6. BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (172kB) | Request a copy
[img] Text
7. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (467kB) | Request a copy
[img] Text
8. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (479kB) | Request a copy
[img] Text
9. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (565kB) | Request a copy
[img] Text
10. BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (152kB) | Request a copy
[img] Text
11. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (310kB)
[img] Text
12. LAMPIRAN.pdf

Download (2MB)
Official URL: http://repository.pkr.ac.id

Abstract

Salah satu upaya pemenuhan gizi atlet adalah dengan pemberian makanan berupa camilan. Camilan yang dapat diberikan pada atlet sepakbola adalah cookies pisang kacang hijau. Pisang dan kacang hijau mengandung kalium yang dapat meningkatkan daya tahan atlet. Kacang hijau terbukti dapat membantu memulihkan otot-otot yang digunakan saat berolahraga. Selain itu, pisang juga mengandung karbohidrat kompleks yang baik untuk olahraga durasi panjang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesukaan terhadap cookies kacang hijau subtitusi tepung pisang ambon serta kandungan karbohidrat dan kalium yang ada di dalamnya. Penelitian ini bersifat eksperimental dengan desain penelitian Rancangan Acak Lengkap (RAL). Pada penelitian ini digunakan empat macam variasi subtitusi tepung pisang ambon yaitu 0%, 15%, 30% dan 45% dengan jumlah pasta kacang hijau yang sama kemudian dilanjutkan dengan uji organoleptik pada 25 panelis agak terlatih yang selanjutnya di analisis dengan uji Anova dan uji Duncan untuk membedakannya kemudian dilakukan uji karbohidrat dengan metode luff schoorl dan uji kalium dengan metode SSA di Laboratorium Hasil Perikanan Universitas Riau. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa cookies P0 (kontrol) merupakan cookies yang paling disukai warna dan aromanya sedangkan formulasi yang paling disukai rasa dan teksturnya adalah cookies P1 (tepung pisang 15%). Subtitusi tepung pisang pada cookies pisang ambon kacang hijau memberikan pengaruh nyata pada rasa, warna dan aroma cookies. Kandungan karbohidrat tertinggi ada pada P1 (tepung pisang 15%) yaitu sebesar 44,63% sedangkan kandungan kalium tertinggi ada pada P3 (tepung pisang 45%) yaitu sebesar 3,9%. Formulasi terpilih pada penelitian ini adalah cookies P1 (tepung pisang 15%). Cookies P1 memiliki kadar air sebesar 4,97%, karbohidrat 44,63% dan kalium 2,62% yang lebih baik dibandingkan formulasi kontrol (P0) dengan kadar air 5,94%, karbohidrat 40,38% dan kalium 0,34%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Cookies, Pisang Ambon, Kacang Hijau, Atlet, Karbohidrat, Kalium
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Depositing User: Mahasiswa Gizi Polkemri
Date Deposited: 23 Aug 2021 03:48
Last Modified: 23 Aug 2021 03:48
URI: http://repository.pkr.ac.id/id/eprint/1884

Actions (login required)

View Item View Item