PENGARUH TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP INTENSITAS NYERI PADA PASIEN POST LAPARATOMI CA.OVARIUMDI RUANG CAMAR III RSUD ARIFIN ACHMAD PROVINSI RIAU

LISMAYUNI, P031615301057 (2018) PENGARUH TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP INTENSITAS NYERI PADA PASIEN POST LAPARATOMI CA.OVARIUMDI RUANG CAMAR III RSUD ARIFIN ACHMAD PROVINSI RIAU. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Riau.

	Text HALAMAN JUDUL.pdf Download (18kB)
	Text ABSTRAK.pdf Restricted to Registered users only Download (84kB) | Request a copy
	Text BAB 1-4.pdf Restricted to Registered users only Download (647kB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB) | Request a copy
	Text BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (74kB) | Request a copy

Abstract

Pada tahun 2017 di RSUD Arifin Achmad terjadi peningkatan kasus laparotami Ca. Ovarium yang signifikan dari 5 kasus menjadi 59 kasus. Pembedahan memiliki efek nyeri post pembedahan. Berdasarkan survei awal di ruang camar III RSUD Arifin Achmad, metode yang digunakan untuk mengurangi nyeri post laparatomi Ca. Ovarium adalah teknik relaksasi pernapasan. Bidan jarang menerapkan teknik relaksasi otot progresif karena lebih sedehana menggunakan teknik relaksasi pernapasan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Intensitas Nyeri Post Laparatomi Ca. Ovarium di ruang camar III RSUD Arifin Achmad. Penelitian ini dilakukan di Ruang Camar III RSUD Arifin Achmad pada bulan Maret – Juni 2018. Jenis penelitian yang digunakan quasi eksprimen dengan desain pre-test post-test group. Populasi pada penelitian ini adalah pasien post laparatomi Ca. Ovarium pada bulan Maret-Juni 2018 dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling dan jumlah sampel 20 responden. Instrument yang digunakan dalam pengukuran nyeri adalah skala ukur nyeri NRS (Numerical Rating Scale). Pengolahan data secara komputerisasi dengan uji Wilcoxon (α=0.05). Hasil rata-rata penilaian intesitas nyeri sebelum (5,00) dan sesudah (3,75) pemberian teknik relaksasi otot progresif. Analisis data menunjukkan terdapat pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Intensitas Nyeri Post Laparatomi Ca. Ovarium dengan p value 0.000 < α. Kesimpulan teknik relaksasi otot progresif secara efektif dapat menurunkan nyeri pada pasien Post Laparatomi Ca. Ovarium.Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi tenaga kesehatan dalam memberikan asuhan non farmakologi untuk mengurangi intensitas nyeri pada pasien post laparatomi Ca. Ovarium.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Relaksasi Otot Progresif, Nyeri Post Laparotomi, Ca. Ovarium
Subjects:	R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Depositing User:	Irul Dzikrullah
Date Deposited:	12 Mar 2020 03:41
Last Modified:	12 Mar 2020 03:41
URI:	http://repository.pkr.ac.id/id/eprint/43

Actions (login required)

View Item