Arrahma Chantesa, P032114401048 (2024) PENERAPAN TERAPI MENGGAMBAR DALAM MENURUNKAN TANDA DAN GEJALA PADA PASIEN DENGAN HALUSINASI PENDENGARAM DI RS JIWA TAMPAN RIAU. Diploma thesis, Poltekkses Kemenkes Riau.
Text
Cover_Arrahma Chantesa_P032114401048_D3 Keperawatan_2024.pdf Download (723kB) |
|
Text
Abstrak_Arrahma Chantesa_P032114401048_D3 Keperawatan_2024.pdf Download (86kB) |
|
Text
Bab 1_Arrahma Chantesa_P032114401048_D3 Keperawatan_2024.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB) | Request a copy |
|
Text
Bab 2_Arrahma Chantesa_P032114401048_D3 Keperawatan_2024.pdf Restricted to Registered users only Download (102kB) | Request a copy |
|
Text
Bab 3_Arrahma Chantesa_P032114401048_D3 Keperawatan_2024.pdf Restricted to Registered users only Download (92kB) | Request a copy |
|
Text
Bab 4_Arrahma Chantesa_P032114401048_D3 Keperawatan_2024.pdf Restricted to Registered users only Download (243kB) | Request a copy |
|
Text
Bab 5_Arrahma Chantesa_P032114401048_D3 Keperawatan_2024.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) | Request a copy |
|
Text
Daftar Pustaka_Arrahma Chantesa_P032114401048_D3 Keperawatan_2024.pdf Download (171kB) |
|
Text
Lampiran_Arrahma Chantesa_P032114401048_D3 Keperawatan_2024.pdf Download (2MB) |
Abstract
Halusinasi merupakan salah satu gejala gangguan persepsi sensorik pada gangguan jiwa. Penderita merasa seolah-olah dapat mendengar suara padahal tidak ada rangsangan suara. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan tanda dan gejala sebelum dan setelah dilakukan terapi menggambar pada pasien dengan halusinasi pendengaran di Rumah Sakit Jiwa Tampan Provinsi Riau. Metode yang digunakan dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus yang dilakukan pada tanggal 22-28 April 2024. Subyek yang digunakan penulis dalam penelitian ini berjumlah 2 responden dengan masalah halusinasi pendengaran sesuai kriteria yang sudah ditetapkan. Hasil penelitian penerapan terapi menggambar yang dilakukan selama 7 hari menunjukkan adanya penurunan tanda dan gejala halusinasi pendengaran. Pada subyek 1 terjadi penurunan sebanyak 5 dari 6 tanda dan gejala, subyek 2 sebanyak 3 dari 4 tanda dan gejala. Hasil tersebut membuktikan bahwa penerapan terapi menggambar efektif untuk menurunkan tanda dan gejala halusinasi pendengaran. Oleh sebab itu, terapi menggambar dapat dijadikan salah satu cara efektif dan mudah dilakukan secara mandiri sehingga dapat membantu dalam mengontrol halusinasi dan menurunkan tanda dan gejala halusinasi pendengaran.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Gangguan Jiwa, Halusinasi Pendengaran, Terapi Menggambar |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Depositing User: | perawat 2024 PKR |
Date Deposited: | 13 Jun 2024 08:09 |
Last Modified: | 13 Jun 2024 08:09 |
URI: | http://repository.pkr.ac.id/id/eprint/4317 |
Actions (login required)
View Item |