Gambaran Kebiasaan Konsumsi Teh dan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri di MTsN 3 Kota Pekanbaru

Raida Afifah, P032113411072 (2024) Gambaran Kebiasaan Konsumsi Teh dan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri di MTsN 3 Kota Pekanbaru. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Riau.

[img] Text
Cover_Raida Afifah_P032113411072_Gizi_2024.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Abstrak_Raida Afifah_P032113411072_Gizi_2024.pdf

Download (470kB)
[img] Text
Bab I_Raida Afifah_P032113411072_Gizi_2024.pdf

Download (312kB)
[img] Text
Bab II_Raida Afifah_P032113411072_Gizi_2024.pdf

Download (331kB)
[img] Text
Bab III_Raida Afifah_P032113411072_Gizi_2024.pdf

Download (298kB)
[img] Text
Bab IV_Raida Afifah_P032113411072_Gizi_2024.pdf

Download (428kB)
[img] Text
Bab V_Raida Afifah_P032113411072_Gizi_2024.pdf

Download (436kB)
[img] Text
Bab VI_Raida Afifah_P032113411072_Gizi_2024.pdf

Download (284kB)
[img] Text
Daftar Pustaka_Raida Afifah_P032113411072_Gizi_2024.pdf

Download (414kB)
[img] Text
Lampiran_Raida Afifah_P032113411072_Gizi_2024.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://repository.pkr.ac.id/

Abstract

Anemia adalah keadaan kekurangan sel darah merah dibawah normal yang salah satunya disebabkan oleh konsumsi zat penghambat zat besi seperti tanin dalam teh. Tanin diketahui dapat menghambat penyerapan zat besi terutama kategori heme non iron. Minum teh bersamaan dengan makan dapat menghambat penyerapan Fe sehingga akan mempengaruhi kadar hemoglobin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran antara kebiasaan konsumsi teh dengan kejadian anemia pada remaja putri di MTsN 3 Pekanbaru. Jenis penelitian deskriptif dengan desain cross sectional. Sampel penelitian remaja putri 64 responden diperoleh menggunakan purposive sampling. Pengambilan sampel menggunakan kriteria inklusi dan eksklusi. Data kebiasaan konsumsi teh diperoleh dengan metode SQ-FFQ (Semi-Quantitatif Food Frequency) dan menggunakan kuesioner. Data kadar hemoglobin diperoleh dengan cara pengambilan darah menggunakan alat Diaspect. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden minum teh dengan kategori kadang-kadang sebanyak 34 responden (53,1%), kategori minum teh dengan frekuensi sering sebanyak 30 responden (46,9%). Sedangkan tidak mengalami anemia (kadar Hb ≥12 g/dl) sebanyak 42 responden (65,6%) dan responden yang mengalami anemia (kadar Hb <12 g/dl) sebanyak 22 responden (34,4%).

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Konsumsi Teh, Tanin, Kejadian Anemia
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Depositing User: Mahasiswa Gizi Polkemri
Date Deposited: 25 Jul 2024 07:07
Last Modified: 25 Jul 2024 07:07
URI: http://repository.pkr.ac.id/id/eprint/4637

Actions (login required)

View Item View Item