BELLA SINTIA DANNY, P031914401005 (2022) ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN ASMA DENGAN MASALAH BERSIHAN JALAN NAPAS TIDAK EFEKTIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIDOMULYO RAWAT INAP KOTA PEKANBARU. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Riau.
Text
Cover.pdf Download (172kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (292kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (415kB) |
|
Text
KATA PENGANTAR.pdf Download (151kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (160kB) |
|
Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (274kB) | Request a copy |
|
Text
BAB II TINJAUAN TEORI.pdf Restricted to Registered users only Download (392kB) | Request a copy |
|
Text
BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (169kB) | Request a copy |
|
Text
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (405kB) | Request a copy |
|
Text
BAB V PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only Download (162kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (159kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
Abstract
Pendahuluan: Asma merupakan masalah kesehatan utama yang sering terjadi baik di negara berkembang maupun di negara maju. Di Dunia diperkirakan terdapat 235 juta penduduk yang menderita asma dan tingkat kematian asma lebih dari 80% di negara berkembang. Pada penderita asma biasanya terjadi penyempitan jalan napas karena penumpukan sekret, sehingga menyebabkan bersihan jalan napas tidak efektif. Tujuan penelitian ini melakukan asuhan keperawatan pada klien asma dengan masalah bersihan jalan napas tidak efektif di Wilayah Kerja Puskesmas Sidomulyo Rawat Inap Kota Pekanbaru. Metode: Penelitian ini menggunakan desain studi kasus. Penelitian ini telah dilakukan pada tanggal 16-18 April 2022 dengan pendekatan asuhan keperawatan pada 2 subjek penelitian yaitu Nn.F (21 tahun) dan Nn.P (20 tahun). Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan studi dokumentasi. Hasil: Asuhan yang dilakukan pada subjek 1 dan subjek 2 dengan asma didapatkan masalah keperawatan utama yaitu bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dengan sekresi yang tertahan, intervensi yang disusun adalah manajemen jalan napas, implementasi yang dilakukan meliputi observasi, terapeutik dan edukasi, evaluasi yang didapatkan yaitu masalah bersihan jalan napas tidak efektif selama 3 hari asuhan keperawatan pada kedua subjek belum teratasi. Kesimpulan: Manajemen jalan napas efektif untuk mengatasi masalah bersihan jalan napas pada subjek 1 dan subjek 2, namun perawatan pada manajemen jalan napas klien dengan asma perlu didukung oleh usaha pasien dengan menghindari alergen Saran: Diharapkan pasien dan keluarga mampu melanjutkan intervensi yang telah diberikan sebagai upaya untuk mempercepat proses penyembuhan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Asma, Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Depositing User: | jurusan keperawatan |
Date Deposited: | 22 Jul 2022 02:07 |
Last Modified: | 22 Jul 2022 02:07 |
URI: | http://repository.pkr.ac.id/id/eprint/2745 |
Actions (login required)
View Item |