GEANISHA CANTIKA PUTRI, P032214401056 (2025) ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI HALUSINASI PENDENGARAN DI RUMAH SAKIT JIWA TAMPAN PROVINSI RIAU. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Riau.
![]() |
Text
COVER_Geanisha Cantika Putri_P032214401056_D3 Keperawatan_2025.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
Abstrak_Geanisha Cantika Putri_P032214401056_D3 Keperawatan_2025.pdf Download (126kB) |
![]() |
Text
BAB 1_Geanisha Cantika Putri_P032214401056_D3 Keperawatan_2025.pdf Restricted to Registered users only Download (241kB) |
![]() |
Text
BAB 2_Geanisha Cantika Putri_P032214401056_D3 Keperawatan_2025.pdf Restricted to Registered users only Download (511kB) |
![]() |
Text
BAB 3_Geanisha Cantika Putri_P032214401056_D3 Keperawatan_2025.pdf Restricted to Registered users only Download (31kB) |
![]() |
Text
BAB 4_Geanisha Cantika Putri_P032214401056_D3 Keperawatan_2025.pdf Restricted to Registered users only Download (653kB) |
![]() |
Text
BAB 5_Geanisha Cantika Putri_P032214401056_D3 Keperawatan_2025.pdf Restricted to Registered users only Download (126kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka_Geanisha Cantika Putri_P032214401056_D3 Keperawatan_2025.pdf Restricted to Registered users only Download (231kB) |
![]() |
Text
Lampiran_Geanisha Cantika Putri_P032214401056_D3 Keperawatan_2025.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Halusinasi pendengaran adalah bentuk gangguan persepsi sensori yang ditandai dengan persepsi suara atau bisikan tanpa rangsangan eksternal nyata, kondisi ini umum terjadi pada pasien skizofrenia. Dampak pasien yang mengalami halusinasi sangatlah berbahaya, dapat menyebabkan bunuh diri, membunuh, atau bahkan merusak lingkungan. Tujuan studi kasus ini adalah menggambarkan asuhan keperawatan jiwa pada pasien dengan gangguan persepsi sensori halusinasi pendengaran di Rumah Sakit Jiwa Tampan Provinsi Riau. Metode studi kasus yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan asuhan keperawatan jiwa yang meliputi pengkajian, diagnosis keperawatan, intervensi, implementasi, dan evaluasi. Intervensi dilakukan melalui Strategi Pelaksanaan, yaitu menghardik halusinasi, berbicara dengan orang lain, aktivitas terjadwal, dan minum obat secara teratur. Hasil studi kasus menunjukkan bahwa setelah dilakukan asuhan keperawatan pada kedua subyek selama 6 hari perawatan didapatkan gejala halusinasi teratasi dengan diterapkan SP 1-4. Kesimpulan dari studi kasus ini adalah bahwa penerapan SP secara sistematis dan konsisten terbukti menurunkan dalam menangani halusinasi pendengaran. Diharapkan strategi ini dapat diterapkan secara berkelanjutan di fasilitas kesehatan jiwa, digunakan sebagai bahan ajar dalam pendidikan keperawatan, serta menjadi dasar penelitian lanjutan dengan subyek dan waktu yang lebih luas.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Asuhan Keperawatan, Halusinasi Pendengaran, Strategi Pelaksanaan |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Depositing User: | Keperawatan 2025 Pekanbaru |
Date Deposited: | 13 Jul 2025 03:27 |
Last Modified: | 13 Jul 2025 03:27 |
URI: | http://repository.pkr.ac.id/id/eprint/5209 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |