Gambaran Riwayat Pemberian ASI Eksklusif pada Balita 6-59 Bulan di Kota Pekanbaru

Meisy Zinargi, P032113411065 (2024) Gambaran Riwayat Pemberian ASI Eksklusif pada Balita 6-59 Bulan di Kota Pekanbaru. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Riau.

	Archive ilovepdf_split-range.zip Download (887kB)
	Text Cover_Meisy Zinargi_P032113411065_Gizi_2024.pdf Download (381kB)
	Text Abstrak_Meisy Zinargi_P032113411065_Gizi_2024.pdf Download (29kB)
	Text Bab I_Meisy Zinargi_P032113411065_Gizi_2024.pdf Download (37kB)
	Text Bab II_Meisy Zinargi_P032113411065_Gizi_2024.pdf Download (177kB)
	Text Bab III_Meisy Zinargi_P032113411065_Gizi_2024.pdf Download (139kB)
	Text Bab IV_Meisy Zinargi_P032113411065_Gizi_2024.pdf Download (37kB)
	Text Bab V_Meisy Zinargi_P032113411065_Gizi_2024.pdf Download (201kB)
	Text Bab VI_Meisy Zinargi_P032113411065_Gizi_2024.pdf Download (27kB)
	Text Daftar Pustaka_Meisy Zinargi_P032113411065_Gizi_2024.pdf Download (157kB)
	Text Lampiran_Meisy Zinargi_P032113411065_Gizi_2024.pdf Download (789kB)

Abstract

MEISY ZINARGI. Gambaran Riwayat Pemberian ASI Eksklusif Pada Balita 6-59 Bulan di Kota Pekanbaru. Dibimbing oleh Dewi Rahayu, SP, M.Si dan Sri Mulyani STP. M.Si Cakupan pemberian ASI eksklusif di Kota Pekanbaru pada tahun 2022 mengalami penurunan dari tahun 2021 yaitu menjadi 44,8%. Dampak yang ditimbulkan jika tidak memberikan ASI secara Eksklusif akan terjadinya penyakit infeksi dan kurang gizi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran riwayat pemberian ASI eksklusif pada balita 6-59 bulan di Kota Pekanbaru. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah balita 6-59 bulan sebanyak 288. Analisa data penelitian dilakukan secara deskriptif. Data terkait variabel tunggal yaitu pemberian ASI eksklusif lalu dianalisa menggunakan analisa univariat dengan tujuan untuk menggambarkan variabel, lalu dianalisis dan disajikan dalam bentuk tabel frekuensi. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa Responden yang memberikan ASI eksklusif masih rendah dibanding dengan responden yang memberikan ASI secara tidak eksklusif, sampel yang tidak ASI eksklusif 52,8% dan sampel yang ASI eksklusif 47,2%. Untuk riwayat pemberian susu formula 38,9% sampel, Air tajin 4,2% sampel, madu dan air 3,8% sampel, nasi dihaluskan 1,4% sampel, teh manis 1,0% sampel.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	ASI eksklusif
Subjects:	R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Depositing User:	gizi 2024 PKR
Date Deposited:	30 Jul 2024 06:56
Last Modified:	30 Jul 2024 06:56
URI:	http://repository.pkr.ac.id/id/eprint/4775

Actions (login required)

View Item